Perubahan fisiologi pada ibu hamil
1. System pernafasan :
a. Trimester pertama
Perubahan pada trimester pertama belum terjadi sepenuhnya karena ibu masih mengalami peningkatan hormone sehinga terjadi mual-mual dan pertumbuhan janin belum sempurna sehingga diafragma belum terdorong keatas Karena itu pernafasan ibu masih normal.
b. Trimester kedua
Kapasitas paru terhadap udara insipirasinya tetap sama seperti sebelum hamil tetapi kecepatan pernafasan kapasitas vital tidak berubah melainkan yang berubah volume tidal, volume ventilator dan pengambilan oksigen meningkat karena bentuk dari rongga torak berubah yang mengakibatkan bernafas lebih cepat sehingga 60% wanita hamil mengeluh sesak nafas.
c. Trimester tiga
Ibu hamil mengalami kesulitan bernafas Karena pertumbuhan janin yang semakin membesar mendorong diafragma keatas hingga bentuk dan ukuran dada berubah menjadi lebih kecil.
Terjadinya desakan diafragma karena dorongan Rahim yang membesar pada umur kehamilan 32minggu.
Dan kebutuhan oksigen yang meningkat ibu hamil akan bernafas lebih dalam sekitar 20-25% dari biasanya
Sedangkan perubahan pada bentuk dada dan lengkungan bertambah besar sesuai usia kehamilan ini dikarenakan uterus yang mendorong keatas.
Ibu hamil cenderung bernafas pendek hingga sering terjadi keluhan sesak nafas.
2. System persyarafan
System saraf terdiri atas susunan saraf pusat, yang mencakup otak, sumsum tulang belakang, system periferi atau susunan saraf tepi terdiri atas urat-urat saraf yang berasal dari otak dan sumsum tulang belakang,dan system saraf otonom.
Perubahan yang terjadi pada system persarafan :
1. Sering mengalami sakit kepala
2. Terjadi karena adanya penyumbatan pada saraf pembuluh darah di otak, dapat juga diaakibatkan oleh depresi yang terus menerus
3. Kesemutan pada ujung jari kaki atau tangan
4. Dianjurkan mengatur sikap tubuh yang benar
5. Kram betis yang disebabkan Karena penekanan pada saraf yang terkait dengan uterus yang membesar. Kencing yang tidak dapat ditahan selain karena pembesaran uterus , juga disebabkan karena adanya penekanan pada saraf parasimpatik sakral yang menyebabkan kandung kemih mengecil.
6. Edema
Tidak ada komentar:
Posting Komentar